① Pola kalimat ini menggabungkan kalimat tanya dengan kata-kata seperti わかりません, おしえて ください (tolong ajari), ききました (bertanya), しって いますか(tahukah?) dan sebagainya, menjadi satu kalimat.
Verba yang digunakan verba bentuk biasa. Perhatikan kata bantu yang digunakan di belakang kata tanya, seperti "nanji ni kuru ka", "doko de au ka", "nani o taberu ka", dan sebagainya. Contoh kalimat tanya diantaranya, いつ (kapan), どこ (di mana), だれ (siapa), なに (apa), いくら (berapa), どちら (di sebelah mana)
② Dapat pula menggunakan "ka" secara langsung setelah kata tanya seperti pada kalimat "itsuka, shitte imasu ka" (Apakah Anda tahu kapan?), "dokoka, wakarimasen"(Dimanakah, saya tidak tahu), dan sebagainya.
パーティーは 何時に はじまりますか。(時間を)おしえて ください。
Pestanya dimulai pukul berapa?. Tolong beritahu saya
→パーティーは 何時に はじまるか、(時間を)おしえて ください。
Pukul berapa pestanya dimulai, tolong beritahu saya.
この けんは いくらですか。 父に ねだんを ききました。
Berapa harga tiket ini?. Saya sudah menanyakannya kepada ayah.
→この けんは いくらか、 父に(ねだんを)ききました。
Berapa harga tiket ini, sudah saya tanyakan kepada ayah.